QUESTION TAG
“It is an amazing performance, isn’t
it?” Apa “isn’t it” pada pernyataan tersebut? Dan apa fungsinya? Ya, kata
pertanyaan pendek yang ditambahkan pada kalimat pernyataan tersebut (statement)
adalah “Question Tag”. Question tag adalah
pertanyaan pendek yang ditambahkan di akhir kalimat atau pernyataan (declarative sentence) yang bertujuan untuk
menanyakan informasi atau meminta persetujuan kepada seseorang (lawan
bicara). Question tag seringkali digunakan dalam percakapan sehari-hari. Pada
kesempatan kali ini, kami sajikan penjelasan terkait “Question Tag”. Selamat
dan semangat belajar!!!
A.
Question Tag
1.
Pengertian Question
Tag
Question
tag
adalah pertanyaan pendek yang ditambahkan di akhir pernyataan (declarative
sentence atau statement) yang bertujuan untuk menanyakan informasi atau meminta
persetujuan kepada seseorang (lawan bicara). Question tag diartikan “kan,
bukan/iya kan, yuk, dong?” dalam bahasa Indonesia.
Question
tag dapat tersusun dari: 1) linking verb (be), seperti is, am,
are, was, dan were; 2) auxiliary verb, seperti do, does,
did, have, has, atau had; atau 3) modal auxiliary verb, seperti will,
shall, can, dan lain-lain. Selain itu, question tag dapat berbentuk positif (+)
atau negatif (-) dengan not + yang disesuaikan dengan
kalimat deklaratif atau pernyataan tersebut.
2.
Rumus Question Tag
Pada
dasarnya question tag tersusun atas “Linking
Verb “Be”/Auxiliary Verb + Pronoun”. Rumus question tag sebagai berikut.
Linking
Verb “Be”/Auxiliary Verb (+/- Not)
+ Pronoun |
Keterangan:
a. Linking verb “be” yaitu is, am,
are, was, were; sedangkan auxiliary verb berupa: 1) primary
auxiliary verb (be, do, have) atau 2) modal auxiliary verb
(will, would, may, may, might, can, could, shall, should) yang sesuai dengan
verb pada bagian kalimat pernyataan sebelumya. (penggunaan linking verb dan primary
auxiliary verb menyesuaikan dengan jenis tenses yang digunakan);
b. Pronoun disesuaikan dengan subject pada kalimat
pernyataan;
c. Question tag dapat berbentuk positif (+) ataupun
negatif (-); hal ini menyesuaikan dengan kalimat pernyataan sebelumnya, yaitu
jika kalimat pernyataan berbentuk positif, maka diikuti dengan question tag
berbentuk negatif dan sebaliknya.
Statement |
Question Tag |
Positive
Statement, |
Negative Question
Tag? |
Negative
Statement, |
Positive Question
Tag? |
Contoh:
§ English is easy to
learn, isn’t it? (Bahasa Inggris
itu mudah untuk dipelajari, kan?)
§ English isn’t easy
to learn, is it? (Bahasa Inggris
itu tidak mudah untuk dipelajari, kan?)
3.
Ketentuan
Penggunaan Question Tag
Penggunaan
question tag dalam penulisan ataupun percakapan mengikuti beberapa ketentuan
berikut ini yaitu:
a.
Jika
kalimatnya positif, maka question tag-nya negatif. Contoh:
§ English is easy, isn’t
it? [Bahasa Inggris itu mudah, kan?]
§ We win the match, don’t
we? [Kita memenangkan pertandingan
tersebut, kan?]
Catatan: Jika question tag-nya negatif,
maka not harus disingkat dengan be atau auxiliary verb yang digunakan pada pola
tenses kalimat tersebut. Misalnya isn’t it? bukan is not it? Atau don’t we?
Bukan do not we?.
b.
Jika
kalimatnya negatif, maka question tag-nya positif. Contoh:
§
English isn’t easy, is it? [Bahasa Inggris itu tidaklah mudah,
kan?]
§
We don’t win the match, do we? [Kita tidak memenangkan pertandingan tersebut, ya?]
c.
Jika
subjeknya “I am”, maka question
tag-nya “aren’t I”. Namun, bila
subjeknya “I am not”, maka question
tag-nya “am I”. Contoh:
§ I am beautiful, aren’t
I? Atau am I not? [Saya cantik, kan?]
§ I am not wrong, am I?
[Saya tidak salah, kan?]
Catatan: Question tag “aren’t I” dalam kalimat “I am ...” umumnya
digunakan dalam percakapan; sedangkan “am
I not?” digunakan untuk bahasa Inggris yang lebih formal.
d.
Jika
kalimatnya menggunakan kata kerja (verb), maka gunakan “do/does” untuk “Verb 1/
Verb-s/-es” yaitu pola simple present
dan “did” untuk “Verb 2” yaitu pola simple
past dalam membuat question tag-nya. Contoh:
§ You live in Indonesia,
don’t you? [Anda tinggal di Indonesia,
kan?]
§ Ema sends me a message,
doesn’t she? [Ema mengririmkan
kepadaku sebuah surat, kan?]
§ He played a piano,
didn’t he? [Dia bermain piano, kan?]
Catatan: Verb 2 dalam simple past dibedakan menjadi dua yaitu
regular verb: verb 2 yang diakhiri dengan akhiran “-d/ed” atau irregular verb:
verb 2 yang berbentuk tidak beraturan (sama atupun berbeda dengan verb 1-nya).
e.
Jika
kalimatnya menggunakan modal auxiliary verb, maka gunakan modal auxiliary verb untuk
question tag-nya. Khusus untuk modals “have/has/had
to”, gunakan kata bantu “do/does/did” untuk question tag-nya. Contoh:
§ Naila can’t swim,
can she? [Naila tidak bisa renang,
kan?]
§ Tika will go to school
earlier, won’t she? [Tiwi akan pergi
ke sekolah lebih awal, kan?]
§ They have to do their
assignment, don’t they? [Mereka
harus mengerjakan tugas mereka, kan?]
f.
Jika
kalimatnya mengandung sebuah kata dengan arti negatif, seperti nobody, no one, seldom, nothing, hardly,
barely, atau rarely, maka gunakan question tag positif. Contoh:
§ No one understands my problem, do they? [Tak ada seorang pun yang memahami masalahku, kan?]
§ Arika never talks
to his friends, does she? [Arika tak
pernah berbicara dengan teman-temannya, kan?]
§ Rafa seldom lies to
his parents, does he? [Rafa jarang
berbohong kepada orang tuanya, kan?]
§ Nobody told him the truth, did
they? [ Tidak ada seorang pun yang menceritakan kebenaran itu, kan?]
Word With Negative Sense |
Artinya |
§ Seldom |
§ Jarang |
§ Hardly |
§ Hampir tidak |
§ No/ not any |
§ Tidak ada |
§ No one/ no body |
§ Tak seorangpun |
§ Neither |
§ Tak ada (sesuatu) |
§ Few/ little |
§ Sedikit |
§ Never |
§ Tidak pernah |
§ Scarly |
§ Jarang |
§ Nothing |
§ Tidak ada (sesuatu) |
§ None |
§ Tidak ada (seseorang) |
§ By no mean |
§ Sama sekali tidak |
§ Rarely |
§ Jarang |
§ Dislike |
§ Tidak suka |
§ Misunderstand |
§ Tidak paham |
g.
Jika
subjeknya everyone, everybody, someone,
somebody, no one dan nobody, maka gunakan “they” dalam question tag. Contoh:
§ Somebody performed the dance last night, didn’t they? [Seseorang tampil menari tadi malam, kan?]
§ Everybody does the exercise at the morning, didn’t they? [Setiap orang berolahraga di pagi hari, kan?]
h.
Jika
subjeknya everything, something, dan nothing, ataupun uncountable noun (kata benda yang tidak
bisa dihitung) maka gunakan “it”
dalam question tagnya. Contoh:
§ Everything should be well-prepared, shouldn’t it? [Semua seharusnya sudah disiapkan dengan baik, kan?]
§ Nothing is true, is it?
[tak ada yang benar, kan?]
i.
Jika
kalimatnya berupa perintah (Imperative: Verb
1 ...!) atau larangan (Prohibition: Don’t
verb 1 ...!), gunakan “will you”
untuk question tag-nya. Contoh:
§ Open the door, will
you? [Buka pintu, ya?]
§ Don’t be angry with him, will you? [Jangan marah padanya, ya?]
§ Don’t make me confused, will
you? [Jangan membuat saya bingung, ya?]
j.
Jika
kalimatnya dimulai dengan “let’s”, maka question tag-nya adalah “shall we”. Contoh:
§ Let’s go home, shall
we? [Mari pulang, yuk?]
§ Let’s do it, shall
we? [Mari melakukan hal itu, yuk?]
§ Let’s prepare for it, shall
we? [Mari mempersiapkan itu, yuk?]
k.
Jika subjeknya berupa demonstrative
pronoun “this” atau “that”, maka gunakan “it” pada question tagnya. Sedangkan
“these” atau “those” menggunakan “they” pada question tagnya. Contoh:
§
This is a horrible thing, isn’t it? [Ini merupakan suatu hal yang
menakutkan, kan?
§
That was awesome, wasn’t it? [Itu luar biasa, kan?]
§
These are inspiring books, aren’t they? [Ini merupakan buku-buku
yang menginspirasi, kan?]
§
Those were hard to do, were they? [Itu sulit untuk dilakukan,
kan?]
l.
Jika subjeknya berupa kata “there” maka
question tagnya tetap menggunakan “there”. Contoh:
§
There is a beautiful place, isn’t
there? [Ada sebuah tempat yang indah, kan?]
§
There are a lot of friendly people
around you, aren’t there? [Ada
banyak orang ramah di sekelilingmu, kan?]
m. Jika kalimatnya
terdiri dari “a few/ a little” maka
tag negative. Dan jika tanpa a tetapi “few/little”
maka tag positive. Contoh:
§ A few children get
many experiences, don’t they? (Sedikit anak mendapat banyak pengalaman, iya kan?)
§ I need little milk
today, do I? (Saya membutuhkan sedikit susu hari ini, iya kan?)
n. Jika terdapat kata “only” bisa menggunakan question tag
positive ataupun negative. Contoh :
§ I only know her name,
don’t I/ do I? [Saya hanya tahu
namanya, kan?]
§ We only remember
the address, don’t we/ do we? [Kita
hanya ingat alamat itu, kan?]
o. Jika kalimat berupa if clause (kalimat pengandaian), maka
question tag diambil dari main clause (klausa utama) itu
sendiri. Contoh:
§ She would had passed
the exam if she had studied hard, wouldn’t
she? [Dia akan sudah lulus ujian itu seandainya dia belajar dengan
sungguh-sungguh, iya kan?]
p. Jika terdapat lebih
dari satu auxiliary verb (kata bantu), maka question tagnya diambil dari
auxiliary verb yang pertama. Contoh :
§ We’d have cleaned
our class, wouldn’t we? (Kita akan
sudah membersikan kelas kita, iya kan ?)
*We’d have
merupakan bentuk dari we would have; auxiliary verb 1 “would” dan
auxiliary verb 2 “have”.
*Keterangan:
Jawaban/response
dari question tag dapat berupa, yaitu:
1) Pembenaran atau
persetujuan sebuah pernyataan yang disampaikan pembicara. Contoh :
§ You are supposed to
obey the rule, aren’t you ? Answer: Yes,
I am.
§ This issue isn’t
arguable, is it ? Answer: No, it is
not.
2) Penyangkalan atau
penolakan sebuah pernyataan yang disampaikan pembicara. Contoh:
§ Mike is not your
little brother, is he ? Answer: Yes,
she is.
§ Zaki is diligent,
isn’t he ? Answer: No, he is not.
4.
Pengucapan Question
Tag
Sebagimana
yang dijelaskan di atas, question tag bertujuan untuk menanyakan informasi atau
meminta persetujuan kepada pihak lawan bicara. Dalam pengucapannya, question
tag dilafalkan dengan 2 tipe intonasi (tekanan), yaitu:
a.
Intonasi Naik
(Rising Intonation)
Question
tag diucapkan dengan penekanan atau intonasi naik yaitu ketika menanyakan
informasi dimana posisi speaker (pembicara) tidak mengetahui apakah
informasi tersebut benar atau salah. Contoh: “You didn’t smoke, did you?” (kamu tidak merokok, kan?). Jika speaker (pembicara) tidak mengetahui
apakah lawan bicaranya merokok dan dia ingin tahu jawabannya, question tag
diberi penekanan dengan intonasi naik.
b.
Intonasi Turun
(Falling Intonation)
Question
tag diucapkan dengan tanpa penekanan atau intonasi turun yaitu ketika meminta
persetujuan dimana speaker (pembicara) meyakini bahwa informasi yang
diketahui benar, namun mengharapkan jawaban yang mendukung keyakinannya.
Contoh: “You didn’t smoke, did you?”
(kamu tidak merokok, kan?). Jika speaker
(pembicara) hanya ingin mengertahui bahwa lawan bicaranya tidak merokok dan
hanya mengharapkan penegasan, question tag diucapkan tanpa penekanan dengan
intonasi turun.
5.
Contoh Kalimat
dengan Question Tag
Berikut
ini contoh penggunaan question tag dalam statement (kalimat pernyataan).
Positive Statement, Negative Question Tag? |
Negative Statement, Positive Question Tag? |
§ Ahmad is
a smart student, isn’t he? |
§ Ahmad isn’t
a smart student, is he? |
§ Agita and Sasa are
studying in the library, aren’t they? |
§ Agita and Sasa aren’t
studying in the library, are they? |
§ Mr. Rifqi teaches
English, doesn’t he? |
§ Mr. Rifqi doesn’t
teach English, does he? |
§ You have
finished the project, haven’t you? |
§ You haven’t
finished the project, have you? |
§ We were
in the museum, weren’t we? |
§ We weren’t
in the museum, were we? |
§ Andika was
playing a kite in the field yesterday, wasn’t he? |
§ Andika wasn’t
playing a kite in the field yesterday, was he? |
§ They visited
Kuta Beach two days ago, didn’t they? |
§ They didn’t
visit Kuta Beach two days ago, did they? |
§ You had
written the poem, hadn’t you? |
§ You hadn’t
written the poem, had you? |
§ You will
come to my party, won’t you? |
§ You won’t
come to my party, will you? |
§ He would
leave you alone, wouldn’t he? |
§ He wouldn’t
leave you alone, would he? |
§ Lily can
speak spanish, can’t she? |
§ Lily can’t
speak spanish, can she? |
§ Rey could
sing a song, couldn’t he? |
§ Rey couldn’t
sing a song, could he? |
See also:
1. Auxiliary Verb:
Primary Auxiliary Verb & Modal Auxiliary Verb
4. Kinds of Tense
5. Kinds of Clause: If
Clause
Reference:
1.https://www.wordsmile.com/pengertian-rumus-contoh-kalimat-question-tags accessed on 24th November
2020
2.http://www.kuliahbahasainggris.com/pengertian-rumus-dan-contoh-kalimat-question-tags-komplit/ accessed on 24th
November 2020
3.http://www.juraganles.com/2016/05/pengertian-rumus-cara-membuat-question-tag-dan-contoh-kalimat.html accessed
on 24th November 2020
Demikian tadi sekilas Penjelasan terkait
“Question Tag” dalam bahasa Inggris.
Semoga bermanfaat dan dapat menambah wawasan baru bagi kita dalam belajar
bahasa Inggris. Terima kasih...
Post a Comment
"Terima kasih Anda telah mengunjungi blog kami. Kami berharap Anda dapat memberikan saran, kritik, ataupun dukungan yang positif dan membagun agar kami dapat melakukan perbaikan pada artikel blog kami."