Soal TOEFL Error Analysis of Coordinate Connector Usage in The Sentence with Multiple Clause & Pembahasannya


    Soal Error Analysis of Coordinate Connector Usage in The Sentence with Multiple Clause & Pembahasannya



    Hi, sobat!
    Pernahkah kamu menjumpai atau mengerjakan soal error analysis pada TOEFL Test? Ya, soal error analysis ini merupakan bagian dari TOEFL Test, khususnya Grammar or Structure atau Written Expression.
    Lantas apa sih Error Analysis itu? Ya, Error Analysis, atau yang seringkali disebut juga dengan error recognition, merupakan bagian dari jenis soal baik pilihan ganda atau isian yang bertujuan agar test taker dapat mengenali atau menganalisis error atau kesalahan dalam grammar/structure (gramatika) sebuah kalimat atau wacana, khususnya English grammar atau English structure.
    Grammar atau Structure itu sendiri merupakan bentuk atau kaidah bahasa, disebut juga gramatika, yang dipengaruhi oleh aturan-aturan suatu pemerolehan bahasa tertentu. Misalnya, penggunaan kata, penyusunan kata dalam klausa atau kalimat, penyesuaian konteks dan konten kalimat, pembentukan kata, pemerhatian kesopanan bahasa, dan sebagainya.

    What is Conjunction?

    Conjunction, dalam bahasa Indonesia disebut dengan konjungsi atau kata hubung, merupakan kata yang berfungsi untuk menghubungkan dua atau lebih kata, frasa (phrase), klausa (clause), kalimat (sentence), atau paragraf (paragraph). Dalam bahasa Inggris, conjunction sendiri dikenal dengan connector. Hal ini dikarenakan kata tersebut merupakan penghubung kata, frasa, klausa, kalimat, dan paragraf.
    Selain itu, conjunction atau kata hubung ini menghubungkan thoughts (pemikiran), actions (tindakan), and ideas (ide), sebagimana nouns (kata benda), clauses (klausa), and parts of speech lainnya. Kemudian, conjunction atau kata hubung ini juga digunakan untuk mendaftar sesuatu hal, ataupun menyatakan kalimat yang bertentangan satu dengan yang lainnya.
    Sementara itu, conjunction atau kata hubung secara umum dibagi menjadi 4 macam yaitu:
    1) coordinate conjunction yaitu kata hubung yang berfungsi untuk menghubungkan dua kalimat yang setara atau main clause. Misalnya, For (atas, karena), And (dan), Nor (dan tidak), But (tetapi), Or (atau), Yet (tetapi), dan So (jadi).

    2) subordinate conjunction yaitu kata hubung yang berfungsi untuk menghubungkan antara anak kalimat (subordinate /dependent clause) dengan induk kalimat (main/ independent clause). Misalnya,

    Type

    Contoh

    Time (Waktu)

    §  after (setelah), as (ketika, sementara), as soon as (segera setelah), before (sebelum), once (segera setelah), since (sejak), until/till (sampai), when (ketika), whenever (kapan saja, sewaktu-waktu), while (ketika, sementara)

    Place (Tempat)

    §  where (dimana), wherever (dimanapun)

    Contrast (Pertentangan)

    §  although, even though, though (meskipun), whereas (sebaliknya, sedangkan), while (meskipun), even if

    §  (kalaupun)

    Cause & Effect (Sebab Akibat)

    §  as (karena), because, because of (karena), due, due to (karena), since (karena), such/so that (sehingga)

    Purpose (Tujuan)

    §  in order to/ in order that (agar), so that/ such that(agar, sehingga),

    Condition (Syarat)

    §  as long as (jika, dengan syarat), if (jika, dengan syarat), only if (hanya jika), otherwise (jika tidak), or else (jika tidak), provided /providing (that) (jika, dengan syarat), supposing (asumsikan, anggap), unless (jika tidak)

    Manner (Cara)

    §  as if (seperti, seolah-olah), as though (seperti), how (bagaimana), the way (cara)


    3) corelative conjunction yaitu kata hubung yang memiliki pasangan dalam menghubungkan dua kata, frasa (phrase), dan klausa (clause). Misalnya, not only...but also (tidak hanya...tetapi juga), either...or (baik...ataupun) untuk kalimat (+), neither...nor (baik...ataupun) untuk kalimat (-), both...and (ke-2nya...dan), whether...or (apakah...atau), jus as...so (sebagaimana...juga), as...as (se-/ sama...dengan), as much...as, no sooner...than, rather...than, dan sebagainya.

    4) conjunctive adverb yaitu kata hubung yang berfungsi untuk menghubungkan suatu klausa dengan klausa lainnya (independent clause), dan digunakan untuk menunjukkan sequence (rangkaian urutan), contrast (pertentangan), cause and effect (sebab akibat), dan lainnya. Yang pelu diperhatikan adalah ketika menghubungkan dua kalimat atau klausa indpenden dengan conjunctive adverb, maka perlu menggunakan “;” sebagai pemisah antara keduanya.
    Perhatikan contoh berikut ini!
    • I’m a student; also, I work at coffee shop.
    • I can’t cook very well; however, I make quite good omelet.
    • Sarah is ambitious; in contrast, her brother is quite lazy.
    • Joh’s lazy; thus, he gets C in Math class.

    Baca Juga:


    What is Coordinate Conjunction?

    Coordinate conjunction, dalam bahasa Indonesia disebut dengan kata hubung koordinatif, merupakan kata hubung yang berfungsi untuk menghubungkan dua kalimat yang setara atau main clause. Coordinate conjunction ini meliputi “FANBOYS” yaitu For (atas, karena), And (dan), Nor (dan tidak), But (tetapi), Or (atau), Yet (tetapi), dan So (jadi).
    Coordinate conjunction ini pada dasarnya menghubungkan dua main clause (klausa utama). Main clause seringkali disebut dengan independent clause atau dalam bahasa Indonesia disebut dengan “induk klausa”. Selain itu, biasanya terdapat tanda koma (,) sebelum coordinate connector untuk memisahkan dua main clause tersebut.

    Perhatikan contoh penggunaan coordinate conjunction dalam kalimat berikut ini!
    1. Tom is singing, and Paul is dancing.
    2. Tom is tall, but Paul is short. (to direct opposite idea)
    3. Tom must write the letter, or Paul will do it.
    4. Tom told a joke, so Paul laughed.
    5. Tom is tired, yet he is not going to sleep. (to show unexpected result)
    Keterangan:

    Main Clause 1

    Conjunction

    Main Clause 2

    Tom is singing,

    and

    Paul is dancing.

    Tom is tall,

    but

    Paul is short.

    Tom must write the letter,

    or

    Paul will do it.

    Tom told a joke,

    so

    Paul laughed.

    Tom is tired,

    yet

    he is not going to sleep.


    Perhatikan contoh kalimat berikut ini!
    A power failure occurred,____the lamps went out.
    (A) then
    (B) so
    (C) later
    (D) next
    Jawaban: B
    Pembahasan: Kalimat di atas memiliki dua main clause, yaitu 1) A power failure occurred, & 2) the lamps went out. Jadi, kalimat di atas memerlukan sebuah conjunction atau kata hubung. Karena untuk menghubungkan dua main clause maka jawaban yang paling tepat adalah jawaban (B) so. (Anda juga dapat memahami makna dari masing-masing clause untuk memilih connector yang tepat).

    Baca Juga:

    Pada kesempatan kali ini kami akan menyajikan soal error analysis of coordinate connector usage in the sentence with multiple clause dan pembahasannya. Yuk, simak selengkapnya pada pembahasan berikut ini!


    Soal Error Analysis of Coordinate Connector Usage in The Sentence with Multiple Clause & Pembahasannya


    Identify if the sentences are correct (C) or incorrect (I). Pay attention to the subject, verb, and coordinate connector in each of the following sentences.

    1. The software should be used on a laptop computer, and this computer is a laptop.
    Jawaban: CORRECT
    Pembahasan: Kalimat di atas memiliki struktur kalimat yang benar. Kalimat tersebut memiliki dua main clause yaitu 1) the software should be used on a laptop computer, dan 2) this computer is a laptop yang dihubungkan oleh sebuah coordinate conjunction yaitu “and”.

    2. The rain clouds can be seen in the distance, but no fallen.
    Jawaban: INCORRECT
    Pembahasan: Kalimat di atas memiliki struktur kalimat yang salah. Kalimat tersebut hanya memiliki sebuah main clause yaitu the rain clouds can be seen in the distance dan sebuah coordinate conjunction yaitu “but”. Sedangkan, kata “no fallen” tidak memenuh syarat sebagai main clause karena tidak memiliki Subject + Verb. Oleh karen itu, kata “no fallen” seharusnya menjadi “It hasn’t fallen” agar menjadi main clause yang sempurna.
    Correction: The rain clouds can be seen in the distance, but it hasn’t fallen.

    3. They are trying to sell their house, it has been on the market for two months.
    Jawaban: INCORRECT
    Pembahasan: Kalimat di atas memiliki struktur kalimat yang salah. Kalimat tersebut memiliki dua main clause yaitu 1) they are trying to sell their house, dan 2) it has been on the market for two months. Namun, kalimat di atas tidak memiliki coordinate conjunction yang menghubungkan dua klausa tersebut. Oleh karena itu, kalimat di atas perlu memperoleh coordinate conjunction “so” karena masing-masing klausa merujuk pada hubungan sebab-akibat.
    Correction: They are trying to sell their house, so it has been on the market for two months.

    4. So the quality of the print was not good, I changed the typewriter ribbon.
    Jawaban: INCORRECT
    Pembahasan: Kalimat di atas memiliki struktur kalimat yang salah. Kalimat tersebut memiliki dua main clause yaitu 1) the quality of the print was not good, dan 2) I changed the typewriter ribbon, dan coordinate conjunction yaitu “so”. Namun, penempatan coordinate conjunction salah; seharusnya coordinate conjunction diletakkan setelah main clause ke-1 dan tanda koma (,).
    Correction: The quality of the print was not good, so I changed the typewriter ribbon.

    5. The lifeguard will warn you about the reptides, or she may require you to get out of the water.
    Jawaban: CORRECT
    Pembahasan: Kalimat di atas memiliki struktur kalimat yang benar. Kalimat tersebut memiliki dua main clause yaitu 1) the lifeguard will warn you about the reptides, dan 2) she may require you to get out of the water yang dihubungkan oleh sebuah coordinate conjunction yaitu “or”.

    6. You should have finished the work yesterday, yet is not close to being finished today.
    Jawaban: INCORRECT
    Pembahasan: Kalimat di atas memiliki struktur kalimat yang salah. Kalimat tersebut hanya memiliki sebuah main clause yaitu You should have finished the work yesterday dan sebuah coordinate conjunction yaitu “yet”. Sedangkan, kata “is not close to being finished today” tidak memenuh syarat sebagai main clause karena tidak memiliki Subject + Verb. Oleh karen itu, kata “is not close to being finished today” seharusnya menjadi “it is not close to being finished today” agar menjadi main clause yang sempurna.
    Correction: You should have finished the work yesterday, yet it is not close to being finished today.

    7. The phone rang again and again, so the receptionist was not able to get much work done.
    Jawaban: CORRECT
    Pembahasan: Kalimat di atas memiliki struktur kalimat yang benar. Kalimat tersebut memiliki dua main clause yaitu 1) the phone rang again and again, dan 2) the receptionist was not able to get much work done yang dihubungkan oleh sebuah coordinate conjunction yaitu “so”.

    8. The missing wallet was found, but the cash and credit cards had been removed.
    Jawaban: CORRECT
    Pembahasan: Kalimat di atas memiliki struktur kalimat yang benar. Kalimat tersebut memiliki dua main clause yaitu 1) the missing wallet was found, dan 2) the cash and credit cards had been removed yang dihubungkan oleh sebuah coordinate conjunction yaitu “but”.

    9. Or you can drive your car for another 2,000 miles, you can get it fixed.
    Jawaban: INCORRECT
    Pembahasan: Kalimat di atas memiliki struktur kalimat yang salah. Kalimat tersebut memiliki dua main clause yaitu 1) you can drive your car for another 2,000 miles, dan 2) you can get it fixed, dan coordinate conjunction yaitu “or”. Namun, penempatan coordinate conjunction salah; seharusnya coordinate conjunction diletakkan setelah main clause ke-1 dan tanda koma (,).
    Correction: You can drive your car for another 2,000 miles, or you can get it fixed.

    10. The chemist was awarded the Nobel Prize, he flew to Europe to accept it.
    Jawaban: INCORRECT
    Pembahasan: Kalimat di atas memiliki struktur kalimat yang salah. Kalimat tersebut hanya memiliki dua main clause yaitu 1) the chemist was awarded the Nobel Prize, dan 2) he flew to Europe to accept it. Kalimat tersebut seharusnya memiliki sebuah coordinate conjunction untuk menghubungkan dua main clause di dalamnya. Oleh karena itu, coordinate conjunction yang tepat untuk melengkapi kalimat tersebut adalah “so”.
    Correction: The chemist was awarded the Nobel Prize, so he flew to Europe to accept it.


    Summary

    Coordinate conjunction, merupakan kata hubung yang berfungsi untuk menghubungkan dua kalimat yang setara atau main clause. Coordinate conjunction ini meliputi “FANBOYS” yaitu For (atas, karena), And (dan), Nor (dan tidak), But (tetapi), Or (atau), Yet (tetapi), dan So (jadi).
    Coordinate conjunction ini pada dasarnya menghubungkan dua main clause (klausa utama). Main clause seringkali disebut dengan independent clause. Selain itu, biasanya terdapat tanda koma (,) sebelum coordinate connector untuk memisahkan dua main clause tersebut.
    Adapun struktur kalimat yang menggunakan coordinate conjuction adalah:

    Subject + Verb, Coordinate Connector Subject + Verb

    Contoh:
    She laughed, but she wanted to cry.


    Glossary

    Clause

    : sekelompok kata yang terdiri dari subjek dan predikat. Clause merupakan bentuk sederhana dari kalimat yang belum memiliki makna yang sempurna; melainkan, dapat dipahami jika terdapat clause lain yang menyertainya.

    Conjunction

    : kata yang berfungsi untuk menghubungkan dua atau lebih kata, frasa (phrase), klausa (clause), kalimat (sentence), atau paragraf (paragraph).  Dalam bahasa Inggris, conjunction sendiri dikenal dengan connector.

    Coordinate Conjunction

    : kata hubung yang berfungsi untuk menghubungkan dua kalimat yang setara atau main clause. Coordinate conjunction ini meliputi “FANBOYS” yaitu For (atas, karena), And (dan), Nor (dan tidak), But (tetapi), Or (atau), Yet (tetapi), dan So (jadi).

    Main Clause

    : klausa yang dapat berdiri sendiri atau memiliki makna utuh. Main clause seringkali disebut dengan Independent Clause (klausa utama, atau induk klausa). Selain itu, main clause terdiri dari mininal “Subject + Verb ...”.

    Contoh:

    Sachi is sleeping. (Subject + Verb)

    My mother is in the kitchen right now. (Subject + Verb + Adverb of Place + Adverb of time)


    Referensi

    Longman Preparation Course for the TOEFL Test


    Demikian, sekilas penjelasan terkait soal error analysis of coordinate connector usage in the sentence with multiple clause dan pembahasannya pada TOEFL Test bagian Structure atau Written Expression pada kesempatan kali ini. Semoga bermanfaat bagi kita semua dan dapat menambah wawasan kita dalam mempelajari bahasa Inggris. Terima kasih 😊



    Post a Comment

    "Terima kasih Anda telah mengunjungi blog kami. Kami berharap Anda dapat memberikan saran, kritik, ataupun dukungan yang positif dan membagun agar kami dapat melakukan perbaikan pada artikel blog kami."

    Previous Post Next Post