Penggunaan "Do" dan "Does" dalam Bahasa Inggris: Perbedaan dan Contoh Kalimatnya


    Penggunaan "Do" dan "Does" dalam Bahasa Inggris: Perbedaan dan Contoh Kalimatnya



    Hi, sahabat!

    Kalian mungkin seringkali menjumpai kata “do” dan “does”, bukan? Ya, “do” atau “does” ini termasuk auxiliary verb atau kata kerja bantu yang lazimnya digunakan pada klausa atau kalimat simple present tense. Baik “do” atau “does” memiliki kegunaan yang berbeda.

    Pada kesempatan kali ini, kami akan membahas materi seputar "Penggunaan "Do" dan "Does" dalam Bahasa Inggris: Perbedaan dan Contoh Kalimatnya". Yuk simak penjelasan selengkapnya berikut ini!

    Penggunaan "Do" dan "Does" dalam Bahasa Inggris: Perbedaan dan Contoh Kalimatnya


    Apa itu “Do” dan “Does”?


    “Do” atau “does” merupakan auxiliary verb atau kata kerja bantu yang lazimnya digunakan pada klausa atau kalimat simple present tense. Kata kerja bantu (auxiliary verbs) "do" dan "does" digunakan dalam kalimat tanya (questions), kalimat negatif (negations), dan penekanan (emphasis) dalam Present Simple Tense.

    Auxiliary verb “do” digunakan untuk subject I, you, they, we, dan plural subject, sedangkan “does” digunakan untuk subject He, She, It, dan singular subject. Perhatikan beberapa contoh penggunaan “do” atau “does” pada kalimat berikut ini!
    • I don’t know the address. (Saya tahu alamat itu)
    • Do you understand his explanation? (Apakah kamu paham penjelasannya?)
    • They come to the meeting, don’t they? (Mereka dating pada rapat itu, kan?)
    • We do not win the competition. (Kita tidak memenangkan kompetisi itu)
    • Martha and John do not come to the class today. (Martha dan John tidak dating ke kelas hari ini)
    • Both parents and their children don’t agree the policy. (Keduanya orangtua dan anak-anaknya tidak menyetujui kebijakan itu)
    • The drivers don’t obey the traffic rule. (Para pengendara tidak mematuhi peraturan lalu lintas)
    • Does he have breakfast at home? (Apakah dia sarapan di rumah?)
    • She doesn’t attend the party. (Dia tidak menghadiri pesta itu)
    • It doesn’t make sense. (Itu tidak masuk akal)
    • The teacher teaches in the class, doesn’t he? (Guru itu mengajar di kelas, kan?)


    Apa saja Perbedaan Dasar "Do" vs "Does"?


    Ada perbedaan mendasar dalam menggunakan “do” atau “does” dalam Bahasa Inggris diantaranya:

    "DO"

    "DOES"

    “Do” digunakan untuk subjek jamak (plural) dan "I/you/we/they".

    Contoh: I do, You do, We do, They do

    “Does” digunakan untuk subjek tunggal (singular) "he/she/it".

    Contoh: He does, She does, It does



    Bagaimana Penggunaan "Do" dan "Does"?


    Ada beberapa penggunaan “do” dan “does” dalam Bahasa Inggris diantaranya:
    a) Dalam Kalimat Tanya (Questions)
    "Do" digunakan untuk I, you, we, they dan kata benda jamak (plural nouns).
    Contoh:
    Do you like coffee? (Apakah kamu suka kopi?)
    Do they play football? (Apakah mereka bermain sepak bola?)
    Do these shoes fit you? (Apakah sepatu-sepatu ini cocok denganmu?)

    "Does" digunakan untuk he, she, it dan kata benda tunggal (singular nouns).
    Contoh:
    Does she speak English? (Apakah dia berbicara dengan Bahasa Inggris?)
    Does your brother work here? (Apakah saudaramu bekerja di sini?)
    Does this phone have a good camera? (Apakah telepon ini memiliki kamera yang bagus?)

    b) Dalam Kalimat Negatif (Negations)
    "Do not (don’t)" untuk I, you, we, they.
    Contoh:
    I don’t eat meat. (Saya tidak makan daging)
    They don’t know the answer. (Mereka tidak tahu jawabannya)

    "Does not (doesn’t)" untuk he, she, it.
    Contoh:
    She doesn’t like spicy food. (Dia tidak suka makanan yang pedas)
    He doesn’t go to the gym. (Dia tidak pergi ke pusat olahraga)

    c) Untuk Penekanan (Emphasis)
    "Do" dan "does" bisa dipakai untuk menegaskan sesuatu.
    Contoh:
    I do love you! (Saya benar-benar mencintaimu!)
    She does work hard. (Dia benar-benar bekerja keras!)


    Perubahan Kata Kerja (Verb) Setelah "DOES"

    Ketika menggunakan "does", kata kerja utama (main verb) kembali ke bentuk dasar (bare infinitive) tanpa "s/es".
    ❌ Mike doesn’t listens my speech. (Salah)
    ✅ Mike doesn’t listen my speech. (Benar)

    ❌ "She does likes music." (Salah)
    ✅ "She does like music." (Benar)

    ❌ "Does the student submits his assignment?" (Salah)
    ✅ " Does the student submit his assignment?” (Benar)


    Contoh Kalimat untuk Memahami Perbedaan “Do” dan “Does”

    Berikut ini beberapa contoh penggunaan “do” dan “does” dalam kalimat.

    "DO"

    "DOES"

    “Do” digunakan untuk subjek jamak (plural) dan "I/you/we/they".

    Contoh:

    Do you understand?

    We don’t watch TV.

    They do their homework.

    “Does” digunakan untuk subjek tunggal (singular) "he/she/it".

    Contoh:

    Does he understand?

    She doesn’t watch TV.

    He does his homework.



    Kesalahan Umum dalam Penggunaan "DO" vs "DOES"


    Ada beberapa kesalahan umum dalam penggunaan “Do” atau “Does” pada kalimat Bahasa Inggris diantaranya yaitu:
    ❌ "Does you like pizza?"
    ✅ "Do you like pizza?"

    ❌ "She do not eat meat."
    ✅ "She does not eat meat."

    ❌ "He doesn’t plays football."
    ✅ "He doesn’t play football."


    Demikian di atas artikel seputar "Penggunaan "Do" dan "Does" dalam Bahasa Inggris: Perbedaan dan Contoh Kalimatnya" yang dapat kami sajikan. Semoga bermanfaat dan dapat kita jadikan bahan belajar bahasa Inggris. Terima kasih. 

    Post a Comment

    "Terima kasih Anda telah mengunjungi blog kami. Kami berharap Anda dapat memberikan saran, kritik, ataupun dukungan yang positif dan membagun agar kami dapat melakukan perbaikan pada artikel blog kami."

    Previous Post Next Post