Gambar 1. Part of Speech: Pengertian, Macam, Fungsi, dan Contoh |
A. Pengertian
Part of Speech
Kalimat
merupakan kumpulan atau serangkaian beberapa kata yang tersusun dan mempunyai
makna yang utuh dan jelas. Kata-kata dalam kalimat tersebut memiliki kedudukan
atau status yang dikenal sebagai “Parts Of Speech”, yaitu bagian-bagian
mendasar dari kalimat. Dalam bahasa Inggris, ada 8 macam part of speech, antara
lain Noun (Kata Benda), Pronoun (Kata Ganti), Verb
(Kata Kerja), Adjective (Kata
Sifat), Adverb (Kata Keterangan), Preposition (Kata Depan), Conjunction (Kata Hubung), dan Interjection (Kata Seru). Selain
itu, part of speech tersebut juga memiliki kesamaan jenis, kedudukan, dan
fungsi sebagaimana dalam tata bahasa Indonesia.
B. Macam-Macam Part of Speech
Part of speech dalam bahasa Inggris
dibagi menjadi 8 atau biasa disebut dengan istilah PANCAVIP, yaitu Pronoun, Adjective, Noun, Conjunction, Adverb, Verb,
Interjection, dan Preposition. Berikut ini penjelasan terkait macam-macam Part
of speech.
1. Noun (Kata Benda)
Noun (Kata Benda) merupakan kata yang berfungsi untuk menunjukkan atau menamai orang, benda, hewan, tempat, dan konsep abstrak. Dalam kalimat, kata ini seringkali berkedudukan sebagai “Subjek” dan atau “Objek”. Macam-macam noun (kata benda) antara lain:
- Countable (Dapat Dihitung) dan Uncountable (Tidak Dapat Dihitung) Noun.
- Proper (Nama Diri) dan Common (Umum) Noun.
- Abstract (Tidak Berwujud/Nyata) dan Concrete (Berwujud/Nyata) Noun
- Collective (Kelompok) Noun
Contoh:
a) The students bring a lot of books.
b) I live in Indonesia.
c) There are 212 articles in the school library.
d) My cat was hit by a motorcycle
last night.
2. Verb (Kata Kerja)
Verb (Kata Kerja) merupakan kata yang berfungsi untuk menunjukkan tindakan atau aksi yang dilakukan oleh subjek kalimat, seperti sesorang, hewan atau benda. Selain itu, kata ini juga digunakan untuk menunjukkan peristiwa, atau keadaan yang sedang terjadi atau berlangsung. Dalam kalimat, kata ini berkedudukan sebagai “Predikat” yang mengikuti Subjek kalimat.
- Transitive (Memerlukan Objek. Contoh: kick, write, cut, etc) dan Intransitive (Tidak Memerlukan Objek. Contoh: live, stay, like, etc) Verb
- Regular (Beraturan. Contoh: plant – planted, cook – cooked, smile – smiled, etc) dan Irregular (Tidak Beraturan. Contoh: go – went, write – wrote, read – read, etc) Verb
- Action (Menyatakan Aktivitas/ Tindakan) dan Stative (Tidak Menyatakan Aktivitas/Tindakan) Verb
- Finite (Tergantung Pada Subject Dan Tenses) dan Non-Finite (Tidak Tergantung Pada Subject Dan Tenses) Verb
- Linking (Menghubungkan Subjek Langsung dengan Informasi atau Deskripti Tentang Subjek) Verb. Contoh: look, seem, appear, be (is, am, are, was, were), sound, etc.
- Causative (Memengaruhi Objek Untuk Melakukakan Tindakan) Verb. Contoh: let, have, make, got, etc.
Contoh:
a) He always gets the perfect score in Math.
b) She was an athlete five years ago.
c) Maria has lived in Chicago since 2012.
d) You don’t follow the rules.
*) Penggunaan Verb (Kata Kerja)
menyesuaikan dengan jenis tenses yang digunakan.
3. Adjective (Kata Sifat)
Adjective (Kata Sifat) merupakan kata yang berfungsi untuk menerangkan (baik sifat, bentuk fisik, atau karakter) benda, seseorang, tempat, atau konsep (Noun) dan Pronoun. Kata ini seringkali diikuti oleh noun (kata benda) dan ataupun sebagai complement sebuah kalimat. Pada dasarnya, Adjective (Kata Sifat) dapat dikategorikan menjadi 8 jenis yang dikenal dalam kata “OSAShCOMP”, yaitu Opinion (Pendapat), Size (Ukuran), Age (Masa Atau Umur), Shape (Bentuk), Color (Warna), Origin (Asal Tempat), Material (Bahan), dan Purpose (Tujuan). Selain itu, adjective juga terbagi menjadi beberapa macam antara lain:
- Quality (Menunjukkan Kualitas) Adjective. Contoh: beautiful, charm, good, bad, etc.
- Possessive
(Menunjukkan Kepemilikan) Adjective. Contoh: My, her, his, your, etc.
- Demonstrative
(Menunjukkan Keberadaan Benda) Adjective. Contoh: this, these, that, dan those.
- Interrogative
(Menunjukkan Pertanyaan) Adjective. Contoh: whose, which, etc.
- Quantity
(Menunjukkan Jumlah/ Kuantitas) Adjective. Contoh: some, many, several, etc.
- Numeral (Menunjukkan
Jumlah/ Urutan) Adjective. Contoh: one, twenty, ninety, first, second, third,
etc.
- Proper
(Menunjukkan Asal/ Penamaan Diri) Adjective. Contoh: English, British,
Javanese, American, etc.
- Distributive
(Menunjukkan Persebaran) Adjective. Contoh: every, each, etc.
Contoh:
a) Shaca looks beautiful
b) The amazing painting has been displayed in the famous art museum.
c) It is really inspiring.
d) Denisa is the smartest student in her class.
4. Adverb (Kata Keterangan)
Adverb (Kata Keterangan) merupakan
kata yang berfungsi untuk menerangkan verb (kata kerja), adjective (kata sifat),
maupun adverb lain. Kata ini sering kali berada di sebelum atau sesudah verb
(kata kerja), dan juga di akhir kalimat.
- Adverb Of Time (Waktu). Contoh: today, yesterday, tomorrow, in June, etc.
- Adverb Of Manner (Cara). Contoh: well, quickly, carefully, etc.
- Adverb Of Degree (Derajat/ Tingkatan). Contoh
- Adverb Of Modality (Modal). Contoh: likely, maybe, etc.
- Adverb Of Frequency (Keseringan/Kebiasaan). Contoh: always, often, seldom, never, etc.
- Adverb Of Place (Tempat). Contoh: there, here, in the home, etc.
- Adverb Of Focus (Fokus/ Pusat Informasi). Contoh: just, only, etc.
Contoh:
a) We went to Kuta beach yesterday
b) Hiro always helps everyone who need a help.
c) In next November, our school
will hold a mid test.
d) Marta speaks English fluently.
5. Pronoun (Kata Ganti)
Pronoun (Kata Ganti) merupakan kata yang digunakan untuk menggantikan noun (kata benda). Kata ini berfungsi untuk menghindari repetisi penggunaan noun dalam suatu paragraf.
- Personal Pronoun (Seseorang). Contoh: I, you, they, she, etc.
- Demonstrative Pronoun (Petunjuk). Contoh: this, those, that, these, etc.
- Interrogative Pronoun (Tanya). Contoh: who, what, which, etc.
- Relative Pronoun (Yang memberi informasi tambahan ‘apositif’). Contoh: who, which, that, etc.
- Indefinite Pronoun (Tidak Pasti/ Tentu). Contoh: anything, none, etc.
- Reflexive Pronoun dan Intensive Pronoun (Intensif atau Cerminan Diri). Contoh: myself, yourself, ourselves, himself, etc.
- Reciprocal Pronoun (Timbal Balik/ Saling). Contoh: each other, & one another.
Contoh:
a) Mita always smiles at everyone she meets.
b) Arka won the speech competition and his parents were proud of him.
c) I often cook
the noodle by myself when my mom isn’t at home.
d) English is such a difficult lesson
that some students in my class get
an unsatisfied score.
6. Conjunction (Kata Hubung)
Conjunction digunakan untuk menghubungkan dua kata, frasa (phrase), klausa (clause), atau paragraf (paragraph).
- Coordinate Conjunction (Koordinatif. Menghubungkan dua atau lebih kalimat yang setara). Contoh: and, but, yet, etc.
- Correlative Conjunction (Korelatif. Kata hubung yang terdiri dari dua kata yang saling melengkapi/ berhubungan satu sama lain). Contoh: either…or, rather…than, if…then, etc.
- Subordinate Conjunction (Subordinatif. Menghubungkan dua atau lebih kalimat yang tidak setara, yaitu menghubungkan antara anak kalimat dengan induk kalimat). Contoh: after, although, when, etc.
- Adverbial Conjunction (Menghubungkan dua atau lebih kalimat dalam sebuah paragraf atau berfungsi sebagai transisi penyampaian ide atau gagasan). Contoh: however, hence, then, etc.
Contoh:
a) Iko is watching the TV, but his sister is playing a doll.
b) James not only likes reading a novel but
also playing a guitar.
c) Either reading a
book or listening the music will
help you to relax.
d) After the class
ends, the students go home or even
play at the school yard.
7. Preposition (Kata Depan)
Preposition (Kata Depan) merupakan
kata yang biasa dikombinasikan dengan noun atau pronoun untuk membentuk sebuah
frasa (prepositional phrase) yang berfungsi menerangkan verb, noun, atau
adjective. Preposition antara lain on (di atas/ pada), at (pada), to (ke), in
(di dalam), into (ke dalam), from (dari), under (di bawah), along (di
sepannjang), behind (di belakang), about (tentang), dan lain-lain.
Contoh:
a) Shania stays at home a whole day.
b) Miko comes into the class at 06.30 a.m.
c) Betty is telling me about the story “A Secret Garden”.
d) I put by bag on the sofa.
8. Interjection (Kata Seru)
Interjection merupakan ucapan pendek
digunakan untuk mengungkapkan emosi. Interjection seringkali diartikan sebagai
kata seru. Berikut contoh interjection (kata seru) antara lain:
a) Hurray! = Hore!
b) Hush! = Diam!
c) Well done! = Bagus
sekali!
d) Bosh! = Omong
kosong!
e) Ah! = Aduh!
f) For heaven’s sake! = Ya Allah!
g) Farewell! = Selamat
Jalan!
h) Thank goodness! =
Syukurlah!
i)
Thank God! = Alhamdulillah!
See also:
Let`s learn part of speech... ;)
ReplyDeletePost a Comment
"Terima kasih Anda telah mengunjungi blog kami. Kami berharap Anda dapat memberikan saran, kritik, ataupun dukungan yang positif dan membagun agar kami dapat melakukan perbaikan pada artikel blog kami."