CONDITIONAL SENTENCE
(KALIMAT
PENGANDAIAN)
A. If Clause
1. Pengertian If Clause
If clause, atau disebut juga conditional sentence adalah bentuk
kalimat dalam bahasa Inggris yang digunakan untuk menyatakan pengandaian,
keinginan, atau bahkan kemungkinan. Conditional sentence merupakan kalimat yang
terbentuk dari subordinate clause atau if clause (anak kalimat) dengan main clause (klausa utama). Selain itu,
if clause yang biasanya dapat berbentuk imperative
(perintah), suggestion (saran), reminder (pengingat), general truth (kebenaran
umum), dan sebagainya. If Clause ditandai dengan penggunaan conjunction
(kata hubung) “IF” yang berarti
jika, kalau, andaikata, bila, atau apabila. If clause merupakan condition (kondisi atau syarat)
sedangkan main clause sebagai result/
consequence (hasil atau akibat) dari kondisi tersebut. Berikut rumus umum conditional
sentence yang biasanya digunakan:
Conditional Sentence = If Clause, + Main Clause Atau
|
Conditional
Sentence = Main Clause + If Clause
|
Contoh :
a.
If you don’t study, you won’t pass your test (Jika kamu
tidak belajar, kamu tidak akan lulus tes).
Atau
b.
You won’t
pass your test if you don’t study
(Kamu tidak akan lulus tes jika tidak belajar).
§ Subordinate Clause (If Clause): if you
don’t study.
§ Main Clause: you won’t
pass your test. (won’t = will not)
*) Penting
untuk diingat, jika ingin menggunakan If clause di depan, jangan lupa gunakan tanda
koma (,) sebelum klausa utama (main clause). Namun jika ingin klausa utama
(main clause) terletak di awal kalimat dan lalu diikuti dengan klausa if, maka
tidak perlu menggunakan koma (,).
2. Tipe-Tipe If Clause
Terdapat 4 tipe if
clause atau conditional sentence yang umumnya digunakan, yaitu: Tipe 0, Tipe 1, Tipe 2, dan Tipe 3. Condition atau kondisi pada
conditional sentence tipe 1 mungkin dipenuhi, tipe 2 tidak atau hampir tidak
mungkin dipenuhi, tipe 3 tidak mungkin dipenuhi (unreal), sedangkan tipe 0
selalu terwujud karena merupakan scientific fact/ kebenaran ilmiah. Berikut
rumus tipe-tipe conditional sentense tersebut.
Type
|
Rumus Conditional
Sentence
|
Situation
|
0
|
If + simple present, simple present
|
True in the present/future (Kebenaran di
masa kini/ masa menadatang)
|
1
|
If + simple present, will + bare
infinitive
|
True in the present/future (Kebenaran di
masa kini/ masa menadatang)
|
2
|
If + simple past, would/could/might + bare
infinitive (V1)
|
Untrue in the present/future (Bukan
Kebenaran di masa kini/ masa menadatang)
|
3
|
If + past perfect,
would/should/could/might have + past participle (V3)
|
Untrue in the past (Bukan Kebenaran di
masa lalu)
|
1. Type 0
If Clause
|
Main Clause
|
If + Simple
Present
|
Simple Present
|
If + Subject +
Verb 1 atau V-s/es ....,
|
Subject + Verb 1
atau Verb -s/es
|
1)
If my grand mother comes
over (Jika nenekku datang)
|
We
usually go to the park (kami
biasanya pergi ke taman)
|
2)
If you are
17 years old or older (Jika kamu berumur 17 tahun atau lebih)
|
You
are allowed to have an ID card (kamu
boleh mempunyai KTP)
|
3)
If you don’t
water the flowers (Jika kamu tidak menyirami bunga-bunga)
|
They
die (mereka (bunga-bunga tersebut)
mati)
|
Lihat juga
>>> Kinds of Tense: Present Tense
Contoh
Penulisan If clause:
1) Main Clause + If Clause
§
We usually go to the park if my grand mother comes over. (kebiasaan)
§
You are allowed to have an id card if you are 17 years old or older.
(fakta umum)
§
They die if you don’t water the flowers. (fakta umum)
2) If Clause, + Main Clause
§ If my
grandmother comes over, we usually go to the park. (kebiasaan)
§
If you are 17 years old or older, you are allowed to have an id card.
(fakta umum)
§
If you don’t water the flowers, they die. (fakta umum)
2. Type 1
- If I have enough time, I will watch TV later on tonight. (jika aku mempunyai waktu yang cukup, aku akan menonton TV malam nanti)
- If I have a new laptop, I will finish my writing earlier. (Jika aku mempunyai laptop, aku akan menyelesaikan tulisanku lebih awal)
- If I meet with Tony Stark, I will take picture with him. (Jika aku bertemu dengan Tony Stark, aku akan berfoto dengannya)
- If today is my last time in the world, I will apologize to everyone. (Jika hari ini adalah hhari terakhirku di dunia, aku akan meminta maaf pada setiap orang)
If Clause
|
Main Clause
|
If + Simple
Present
|
Simple Future
|
If + Subject +
Verb 1 atau Verb -s/es
|
Subject + Will
Verb 1
|
1) If my
grandmother comes over tomorrow
(Jika nenekku datang besok)
|
we
will go to the park (kami akan
bergi ke taman)
|
2)
If you don’t go
right now (Jika kamu tidak pergi sekarang)
|
you
will be late (kamu akan terlambat)
|
3)
If my mom knows
that I don’t study (Jika ibuku mengetahui bahwa aku tidak belajar)
|
my
mom will ground me (ibuku akan
menghukumku)
|
4)
If I study
hard (jika aku belajar dengan sungguh-sungguh)
|
I
will pass the final examination
(aku akan lulus dalam ujian akhir)
|
Lihat juga
>>> Kinds of Tense: Future Tense
Contoh
Penulisan If Clause:
1) Main Clause + If Clause
2) If Clause, + Main Clause
3. Type 2
§ Rony would buy a new car If he got the job in foreign company. (Rony
akan membeli mobil baru jika ia mendapatkan pekerjaan di perusahaan asing)
Fact (Fakta): Rony doesn’t get the job in
foreign company, so he doesn’t buy a new car. (Rony tidak mendapatkan pekerjaan
di perusahaan asing, jadi dia tidak membeli mobil baru)
§ If I passed the company entrance test, I would treat you. (jika aku lulus dalam
tes masuk perusahaan, aku akan mentraktirmu)
Fact (Fakta): I don’t pass the company
entrance test, so I don’t treat you. (Saya tidak lulus tes masuk perusahaan,
jadi aku
tidak mentraktirmu)
§ If I were you, I would apply for that scholarship. (jika aku jadi kamu, aku akan
melamar untuk beasiswa itu)
Fact (Fakta): I am not you, so I don’t apply
for the scholarship. (Saya bukan kamu, jadi aku tidak melamar
untuk beasiswa itu).
§ If I had long holiday, I would visit your
home. (jika aku libur panjang, aku akan mengunjungi rumahmu)
Fact (Fakta): I don’t have
long holiday, so I don’t visit your
home (Aku tidak punya libur panjang, jadi aku tidak mengunjungi rumahmu)
§ If I were you, I would go to that party. (Kalau aku jadi kamu, aku akan pergi ke
pesta itu)
Fact (Fakta): I am not you, so I don’t go to that party (Aku bukan kamu, jadi aku tidak datang ke
pesta).
Conditional
Sentence
|
Real Fact
|
Past Tense
|
Present Tense
|
Kalimat +
|
Kalimat -
|
Kalimat -
|
Kalimat +
|
*Keterangan:
§ Kalimat pengandaian
(conditional sentence) tipe 2 merupakan kalimat yang digunakan untuk
mengungkapkan sesuatu yang tidak mungkin terjadi atau yang bertentangan dengan
kenyataan pada waktu sekarang. Kalimat dengan tipe ini biasanya digunakan untuk
menyatakan suatu khayalan.
§ Fakta: fakta yang
diungkapkan oleh kalimat pengandaian tipe 2 adalah bahwa saat ini apa yang
diandaikan itu tidak terjadi.
§ Were digunakan baik oleh subjek tunggal maupun jamak. Namun.
ada kalanya bentuk was digunakan pada subjek (I , he, she, it) ketika digunakan
pada percakapan tidak formal. Misalnya : If I was you, I would accept
his invitation.
If Clause
|
Main Clause
|
If + Simple Past
|
Past Future
|
If Subject + Verb
2 ....,
|
Subject + Would
Verb 1
|
1)
If we lived
closer to our grandmother (Jika kita tinggal lebih dekat dengan nenek kita)
|
we
would see her often (kita akan
sering melihatnya (bertemu dengannya)
|
2)
If I were
you (Jika aku jadi kamu)
|
I
would go to that university (Aku
akan pergi ke universitas itu)
|
3)
If I were
rich (Jika aku kaya)
|
I
would travel around the world (Aku
akan keliling dunia)
|
Lihat juga
>>> Kinds of Tense: Past Tense
Lihat juga
>>> Kinds of Tense: Past Future Tense
Contoh
Penulisan If Clause:
1) Main Clause + If Clause
2) If Clause, + Main Clause
4. Type 3
§ If I had had enough time, I would have come to your wedding party.
(Kalau saja aku punya waktu yang cukup, aku akan datang ke pesta pernikahanmu)
Fact (Fakta): I had no enough time, so I didn’t
come to your wedding party (aku tidak punya waktu yang cukup, jadi aku
tidak datang ke pesta pernikahanmu)
§ If I had worked hard, I would have got the promotion for manager position. (Kalau saja aku
bekerja keras, aku akan mendapatkan promosi untuk jabatan manajer)
Fact (Fakta): I didn’t work hard, so I didn’t
get the promotion for manager position. (aku tidak bekerja
keras, jadi aku tidak mendapatkan promosi untuk jabatan manajer)
§ If I hadn’t gone to the mountain, I wouldn’t have had an accident. (Kalau
saja aku tidak pergi ke gunung, aku tidak akan mengalami kecelakaan)
Fact (Fakta): I went to the mountain, so I had
an accident (aku
pergi ke gunung, jadi aku mengalami kecelakaan)
§ If I had studied English well, I would have got good score in TOEIC.
(kalau aku belajar bahasa Inggris dengan baik, aku akan mendapatkan nilai yang
baik di TOEIC.)
Fact (Fakta): I did not study. Therefore, I had bad score in TOEIC. (
Aku tidak belajar. Maka dari itu, aku mendapatkan nilai yang buruk di TOEIC. )
Conditional
Sentence
|
Real Fact
|
Past Perfect Tense
|
Past Tense
|
Kalimat +
|
Kalimat -
|
Kalimat -
|
Kalimat +
|
Keterangan:
§ Fakta yang
diungkapkan dalam kalimat pengandaian ini adalah bahwa apa yang diandaikan
tidak pernah terjadi di masa lalu.
If Clause
|
Main Clause
|
If + Past Perfect
|
Past Future
Perfect
|
If + Subject + Had
Verb 3 ....,
|
Subject + Would
Have Verb 3
|
1)
If I hadn’t
quitted my job (Jika aku tidak mengundurkan diri)
|
My
life wouldn’t have been this
complicated (Hidupku tidak akan serumit ini)
|
2)
If I had
brought an umbrella (Jika aku membawa payung)
|
I
wouldn’t have got wet (Aku tidak
akan kebasahan)
|
3)
If I had worked
harder (Jika aku bekerja lebih keras) |
I
would have got promoted (Aku akan
dipromosikan)
|
Contoh
Penulisan If Clause:
1) Main Clause + If Clause
2) If Clause, + Main Clause
2.
Ketentuan
Lain If Clause
§ Conditional
Sentence: If
I were working in England, I would be living together with my
family. (jika aku bekerja di Inggris. aku akan dapat tinggal bersama dengan
keluargaku)
Fact:
I am not working in England. I am not living together with my family.
(Aku tidak bekerja di Inggris. Aku tidak tinggal bersama dengan keluargaku)
§
Conditional
Sentence: If it
were not raining right now, I would go to the music concert. (kalau
sekarang tidak hujan, aku akan pergi ke konser musik)
Fact:
It is raining right now, so I will not go the music concert.
(Sekarang sedang hujan, jadi aku tidak akan pergi ke konser musik)
§
Conditional
sentence: If I had been working in England last year.
I would have been living together
with my family. (Kalau aku bekerja di Inggris tahun kemarin, aku pasti tinggal
bersama dengan keluargaku).
Fact:
I was not working in England. I was
not living together with my family (aku tidak bekerja di Inggris. Aku tidak
tinggal bersama dengan keluargaku)
§
Conditional
sentence: If it
has not been raining, I would have gone to the music concert.
(kalau tidak hujan, aku pasti pergi ke konser musik)
Fact:
It was raining yesterday, so I did not go to the music concert.
(Kemarin hujan, jadi aku tidak pergi ke konser musik)
b. Conditional
sentence (kalimat pengandaian) dapat mengungkapkan kejadian atau pengandaian
yang terjadi pada waktu yang berbeda. Misalnya, klausa if (anak kalimat)
mengungkapkan kejadian pada waktu lampau (past), sedangkan induk kalimat
mengungkapkan kejadian yang sekarang (present). Contoh:
§
Conditional sentence: If I had prepared some foods several hours
ago, I would not be hungry right
now. (Jika aku mempersiapkan makanan beberapa jam yang lalu, aku tidak akan
lapar sekarang)
§
Fact: I did not prepare some foods several
hours ago, so I am hungry right now.
(Aku tidak mempersiapkan makanan beberapa jam yang lalu, jadi aku lapar
sekarang).
§
Conditional sentence: If he were a good
student, he would have studied for the test yesterday. (Jika dia siswa yang
baik, dia akan sudah belajar untuk ujian tersebut kemarin)
§
Fact: He is not
a good student. He did not study for
the test yesterday. (Dia tidak siswa yang baik, dia belum belajar untuk ujian
tersebut kemarin)
c. Jika
pada if clause menggunakan were, had (past perfect), dan should terkadang terdapat “If” pada
clausa tersebut dapat dihilangkan. Contoh:
§
Were
I you, I would attend the state university entrance test.
Were I you = If I were you
§
Had
I known, I would have told you.
Had I known = If I had known.
§
Should
anyone call, please take a message.
Should anyone call = If anyone should call.
d. Terdapat
pola suatu kalimat yang mengindikasikan suatu kalimat pengandaian (conditional
sentence). Contoh:
§
I
would have come to your party, but I had to go to my sister’s wedding party.
(Kalau aku tidak harus pergi ke pesta pernikahan kakakku aku pasti akan datang
ke pestamu).
The implied condition = If I hadn't had to study.
§
I
never would have succeeded without your help. (Jika kamu tidak membantuku, aku
tidak akan berhasil)
The implied condition = if you hadn't helped me.
§
She
ran; otherwise, she would have
missed her bus. (Jika dia tidak berlari dia akan ketinggalan busnya)
the implied if-clause = If she had not run.
*Catatan:
Ada
kalanya di dalam suatu kalimat tidak menyebutkan klausa if secara eksplisit
(jelas). Ketika klausa if disebutkan secara eksplisit maka kalimat di atas akan
menjadi:
§
If
I had not had to go to my sister’s
wedding party, I would have come to
your party.
§
If
you had not helped me, I never would have succeeded.
§
If
she had not run, she would have missed her bus.
e.
Pada
If clause negatif, “If … not” dapat
digantikan dengan unless (jika
tidak). Contoh conditional sentence: if…not dan unless:
§
If the students do not understand, they will raise their
hand to ask.
Unless the students understand, they will raise
their hand to ask. (Jika para siswa tidak mengerti, mereka akan mengangkat
tangan untuk bertanya.)
§
If you do not have enough money to buy a new
book, you should borrow to the library or your friends.
Unless you have enough money to buy a new book,
you should borrow to the library or your friends. (jika kamu tidak mempunyai
uang yang cukup untuk membelu sebuah buku baru, kamu sebaiknya pinjam ke
perpustakaan atau temanmu)
§
If you had not helped me, I never would have
succeeded.
Unless you had helped me, I never would have
succeeded. (Jika kamu tidak membantuku, aku tidak pernah akan berhasil)
f.
As if, as though, atau like (seperti; seolah-olah) juga dapat
digunakan untuk menyatakan perumpamaan atau conditional (pengandaian). As if
atau as though diikuti dengan clause, yaitu “Subject + Verb ...”; sedangkan like diikuti dengan noun (kata benda) atau noun phrase (frasa nomina). Contoh:
§
It
looks like rain. (Terlihat seperti
hujan)
§
It
looks as If it is going to rain.
(Terlihat seperti akan hujan)
§
It
looks as though it is going to rain.
(Terlihat seperti akan hujan)
§
It
looks like it is going to rain. (Informal) (Terlihat seperti akan hujan)
Umumnya
ide atau gagasan yang mengikuti as if atau as though merupakan ketidak benaran
(untrue). Pada hal ini, penggunaan verb (kata kerja) sama halnya dengan
conditional sentence (kalimat pengandaian).
Fact Or True Statement
|
Verb Form After As If/ As Though
|
He is not a child. |
She talked to him as if he were a child. (Dia berbicara kepadanya seolah-olah dia seorang
anak kecil)
|
She did not take a shower with her clothes on.
|
When she came in from the
rainstorm, she looked as if she had
taken a shower with her clothes on. (Ketika dia datang dari badai hujan,
dia terlihat seperti mandi dengan pakaiannya)
|
He has met her.
|
He acted as though he had never met her. (Dia bertindak seperti dia
tidak pernah bertemu dengannya)
|
She will be here.
|
She spoke as if she wouldn't be
here. (Dia berbicara seolah-olah dia tidak akan di sini)
|
See also
1. Kinds of Clause: Adverb Clause
2. Kinds of Tense: Present Tense
4.
Kinds of Tense: Future Tense
5.
Kinds of Tense: Past Future Tense
6.
Auxiliary
Verb: Primary & Modal Auxiliary Verb
7.
Part of Speech: Conjunction
8.
Vocabulary
List of Verb Formation
References
Azar,
Betty Schrampfer. 1999. Understanding and Using English Grammar 3rd Edition.
Pearson Education: White Plains, New York.
Demikian tadi sekilas Penjelasan terkait “Conditional Sentence atau If Clause”.
Semoga bermanfaat dan dapat menambah wawasan baru bagi kita dalam belajar
bahasa Inggris. Terima kasih : )
Post a Comment
"Terima kasih Anda telah mengunjungi blog kami. Kami berharap Anda dapat memberikan saran, kritik, ataupun dukungan yang positif dan membagun agar kami dapat melakukan perbaikan pada artikel blog kami."